Jun 27, 2011

SOLUSI

Saya lagi membayangkan sesuatu, katakanlah solusi untuk menampung dan merealisasi semua aspirasi di negeri ini (gayanya seperti orang penting aja nih! ). Akhir-akhir ini banyak sekali masalah yang melanda Negara kita, mulai dari korupsi, PSSI dan yang terakhir lagi marak-maraknya orang membicarakan masalah TKI Ruyati yang dihukum pancung di Arab Saudi + kasus-kasus yang lain. Saya lagi tertarik dengan kasus Ruyati, makanya disini saya hanya akan membahas tentang almarhum Ruyati (lah..apa hubungannya Ruyati dengan solusi di negeri ini? Saya juga bingung menjawabnya, tapi sebaiknya simak dulu cerita saya ini). Tentunya tahu dong penyebab kenapa Ruyati dihukum pancung? Ruyati dihukum karena membunuh majikan perempuannya di Arab Saudi. Berikut adalah kronologi Ruyati menjadi TKI hingga duhukum pancung (sumber: detik.com);

Jun 17, 2011

PLN "Perusahan Lilin Negara?"

Akhir-akhir ini di kota Ambon sering terjadi pemadaman listrik, dalam sehari pemadaman listrik bisa terjadi antara 3 – 10 kali. Bayangkan saja bagaimana keluhan dan protes yang datang dari masyarakat terhadap kinerja PLN di kota Ambon. Masyarakat tidak segan-segan mengatakan PLN adalah Perusahan Lilin Negara, yang merupakan plesiran kritis terhadap pemadaman listrik yang terjadi. Sudah beberapa hari ini saya selalu membaca koran lokal dengan harapan ada berita atau semacam klarifikasi dari PLN Ambon terkait dengan pemadaman listrik yang terjadi akhir-akhir ini. Sayangnya tidak ada satu pun Koran lokal yang memuat tentang berita tersebut, tentang kenapa terjadi pemadaman listrik? Atau paling tidak ada penjelasan dari pihak PLN. Apakah pemadaman karena terjadi kerusakan pada salah satu mesin pembangkit tenaga listrik atau karena alasan lainnya, paling tidak sebagai salah satu perusahan milik negara setidaknya PLN Ambon bisa profesional dalam menyikapi permasalahan yang terjadi. Karena yang merasakan dampaknya adalah masyarakat, dalam hal ini masyarakat sebagai pelanggan/konsumen. Seperti yang diatur dalam UU No. 8 tahun 1999 tentang Perlindungan Konsumen pasal 4 ayat (c) “hak konsumen adalah; hak atas informasi yang benar, jelas, dan jujur mengenai kondisi dan jaminan barang dan/atau jasa”. Pasal 7 ayat (b) “kewajiban pelaku usaha adalah; memberikan informasi yang benar, jelas dan jujur mengenai kondisi dan jaminan barang dan/atau jasa serta memberi penjelasan penggunaan, perbaikan dan pemeliharaan”.

May 10, 2011

KHAYALAN GADIS

Membayangkan esok dalam detail ingin, seorang perempuan bernama Gadis meninggalkan nyata terbawa oleh setiap detail hingga semua terlihat sempurna. Bayangan itu begitu indah seolah sedang memanjakan Gadis, mempertontonkan rentetan cerita yang tiada klimaks karena Gadis sendiri tidak menginginkan akhir. Tak lama detik kemudian beralih ke nyata, membangunkan Gadis dari khayalan sepintas, Gadis sadar ternyata hanya khayal yang baru dia alami. “Saya baru melihat apa yang saya inginkan walaupun hanya dalam bayangan ingin dalam satu kata yang disebut khayalan, tapi saya pikir saya telah mengerti apa yang Tuhan percayakan kepada saya. Hidup adalah keputusan, setiap keputusan adalah pilihan, kita diberi akal untuk menentukan setiap keputusan yang kita buat. Pada akhirnya indah atau tidaknya hidup kita adalah pilihan kita sendiri”. Gadis menarik kesimpulan dari detik yang kembali membawa dia kepada nyata, seolah mereka sedang membangun dialog bersama. Dialog tentang harapan dan impian yang seharusnya menjadi kenyataan. Setiap yang hidup pernah dan mungkin selalu memposisikan diri dalam satu cerita yang disebut khayalan, mengikutsertakan tokoh-tokoh seperti yang mereka inginkan dan mengatur alur cerita hingga akhir yang terkadang “harus indah”. Kita lupa bahwa semua hanya khayalan ketika kita sadar dan kembali merasakan eksistensi dunia, menghirup nyata pemberian Tuhan dan kembali terperangkap dalam proses takdir. Gadis diam dalam pikir yang panjang, mengumpulkan keberanian untuk menatap ruang di sekelilingnya. Membangun kembali kepercayaan terhadap kuat tidaknya dia berkomitmen dengan proses nyata, dan menjadi bijak seperti apa yang dia mau. Gadis meninggalkan ruang melangkah bersama senyum, menyampaikan kepada matahari yang dia temui setelah keluar dari pintu ruang “tangisan itu telah berlalu, pada akhirnya kita harus tetap melanjutkan hidup dengan semangat dan bijaksana”. Perempuan bernama Gadis menemukan jati dirinya hanya dalam sebuah khayalan yang dibuatnya sendiri, menarik kesimpulan bahwa menjadi lebih baik itu sangat mudah apabila kita berani menghadapi kenyataan. Setidaknya masalah adalah alasan kita berubah menjadi manusia yang lebih baik. Gadis yakin, suatu saat nanti semua khayalan itu akan menjadi kenyataan.

Apr 25, 2011

SAYA DALAM KALIMAT

Social Network yang bernama Twitter pada kenyataannya memangkas kreativitas kita dalam mengekspresikan pikiran ke dalam tulisan dengan hanya menyediakan 140 karakter dibandingkan dengan Facebook. Tapi di sisi lain Twitter banyak memberikan inspirasi menulis, mengemas sebuah cerita ke dalam 140 karakter, mengajarkan kita untuk tidak membuang kata-kata namun sebaliknya menggunakannya sebagaimana mestinya. Maka saya akan menghadirkan beberapa kata-kata dalam setiap kalimat yang pernah saya tulis lewat Twitter.

  • Hanya akan cacat di detik ketika wujud menjadi titik dan hilang tanpa nama, hanya akan menyesal di detik terlambat untuk menjadi sehat.

  • Seriuslah pada kekal seperti angin menuturkan menit-menit setiap kejadian.aku menelan semua serius yang fana hanya karena yakin akan keESAanMU.

  • Tumpahkan semua diatasku, hingga ketiadaanmu menjadikanku sebagai perantara cerita kepada mereka yang tercinta. #kertasyangberbicara

  • Saya selalu berdoa di dalam senyum ketika hari tidak begitu baik. Berdoa untuk peluang menit yg lebih baik, tidak banyak namun penuh harap.

  • Semua menjadi mungkin ketika Tuhan berbicara, kita sebaiknya diam dan menyimak.

  • Seperti apa adanya, stop dan terus melihat ke depan untuk terus melanjutkan. Tentunya dengan apa yang kamu yakini… itu saja sudah cukup!!

  • membaca hati, menemukan prasangka, kemudian menelaah dengan seksama lantas bungkam.

  • Orang yangg baik akan selalu baik, orang yang jahat suatu saat akan terpuruk.

  • Menoleh ke belakang tidak harus diikuti dengan melangkah, cukup menoleh dan kembali melihat ke depan. Ada harapan baru di sana..

  • Air turun dari langit ibarat untaian kata-kata cintaku padamu wahai bumiku. *efekhujan_jadigombal

  • Berbisiklah bulan pada matahari “saatnya kamu membakar mereka dengan semangat cerahmu dan kembalikan mereka ketika penat nanti”

  • Hidup adalah keputusan, setiap keputusan adalah pilihan. Kita memiliki akal untuk menentukan setiap pilihan yang akan kita pilih. Jadi intinya setiap masalah yang kita alami sesungguhnya adalah dari kita sendiri, maka jangan pernah menyesal atas detik yang pernah kita lewati selama kita masih makhluk yang dimuliakan.

  • Tetap ceria sudah cukup mengeluarkan setiap orang dari keterpurukan masalah. Jadi semangatlah dan tersenyumlah! Ini hidup kalian

  • Seperti tong sampah, kepala saya penuh dg sampah-sampah mereka. Padahal setiap jiwa bertanggung jawab atas setiap soal dari hidup mereka.

  • Sangat mudah menjatuhkan orang yang kita anggap musuh, sama halnya dengan sangat sulit menyesali kesalahan yang awalnya kita anggap benar.

  • Tangisan itu telah berlalu, pada akhirnya kita harus tetap melanjutkan hidup dengan semangat dan bijaksana.

  • Kemarin mengajarkan hal yang berharga, hari ini adalah saat aku kembali menjadi pribadi yang ceria.

  • Pada akhirnya kita harus kembali kepada siapa yang menentukan hidup ini dalam satu kata yg disebut “takdir”

  • Berteriaklah sekencang badai menerpamu, tapi sisipkan satu keyakinan 'Tuhan bisa menjawab semua yang ingin kamu tanyakan'

  • Angin pun meniup untaian kata 'sudah cukup', maka memandanglah ke dalam Tuhan mu untuk mengetahui kebenarannya.

  • Ketika semua menggetarkan hatimu, berwudhulah!!! Maka ketika akan memberikan ketenangan penuh untuk mu.

  • Yakinlah bahwa ketidakyakinan akan berjalan seperti yang kita inginkan hanya dengan mengembalikan semuanya seperti semula.

  • Malam tadi telah menyampaikan perihal tentang apa yang harus jiwa relakan untuk satu yang tidak pantas disesali.

  • Ketika kesusahan meninggalkanmu, jangan pernah meninggalkan Tuhanmu

  • Malam ini Tuhan menunjukan betapa hebatnya dampak dari sebuah ego manusia, dan saya berada pada satu garis terputus.

  • Setiap hari selalu ada kejutan di negeri ini, itu pertanda hidup kita semakin berwarna.

  • Setiap soal itu pasti ada positif dan negatif, tergantung kaca mata melihat dan tentunya isi otak setiap kepala.

  • Temukanlah ilmu yg besar di setiap cobaan hidup, jika kamu menemukannya maka dunia bisa kamu taklukan hanya dengan senyum.

  • Sahabat memang selalu bisa menjadi penyemangat sejati, sedangkan pembuat keputusan sejati ada pada diri kita sendiri.

  • Ruang telah menjadikan kita asing, bukan karena aku tapi karena Tuhan sedang menunjukan kemana kita harus melangkah

  • setiap yang hidup pasti pernah berada pada situasi ketika dia rapuh, merasa bodoh, terpuruk dan hilang akal sehat. #ituwajar

  • Ada saatnya setiap ingin tidak selalu terwujud, bukan karena lagi apes tapi memang sudah semestinya begitu.

  • Kekuatannya hujan ada pada membasahi yang kering, kekuatannya yang kering adalah ketika tidak takut basah.

  • Menanggalkan paragraf yang kusang tidak harus dengan menghapusnya, hanya cukup membacanya dan kembali menutup helai.

  • Sahabat adalah orang-orang yang mengenal kita sekalipun kita sedang marah, sedih dan senang. Mereka mengerti kita dalam kerumitan..

  • Kalian tidak harus rapuh pada nyata, karena detik akan malu menyampaikan betapa tangguhnya kalian pada ketika. #perempuan

  • Mungkin kita harus mati dulu, merasakan nikmatnya neraka baru kita tau apa itu akhirat.

  • Tidak ada yang menyenangkan selain mencium harumnya sajadah

  • Aku mengingatMU tanpa alasan, sama halnya KAMU meng’adakan aku tanpa permintaan dan itu gila!! #Tuhan

  • Jenakamu mengalihkan egoku, mengajarkan kelemahan hati dan meninggalkan kegilaan tentang beberapa hari yang terkutuk.

  • Berhadapan dengan berbagai perempuan dalam kacamata logika, seperti menampar pada nyata bahwa inilah kita dengan warna warni rupa.

  • Turunlah dengan deras, redamkan debu hingga memeluk lelap dalam dingin yang diinginkan tubuh-tubuh yang panas. Karena esok semua yang hidup harus semangat #hujan

  • Ayo tumpahkan semua kekesalanmu pada gelap yang sepi, sebatas wajar dan bukan bencana sebab kamu sudah ditunggu sejak semalam yang lalu. #hujan

  • Orang yg menganggap putus cinta adalah putus silaturahmi adalah orang-orang yg takut.

  • Jangan pernah bermimpi merubah hidup, jika kelemahan sendiri saja kita tidak tau.

  • Menjadi lebih baik adalah bagian dari proses, kendalanya adalah berani menghadapi kesulitan.

  • Hey perempuan dini hari, budaya memanggilmu pulang segera

  • Takut memulai sama dengan sakit mengakhiri, kesimpulannya tidak ada yang mengerti apa yang Tuhan mau.

  • Mencari jalan aman itu hanya punya satu cara, biarkan semua pada tempatnya dan jangan melewati batas akal.

  • Kata Emha Ainun Najib “yang terhormat nama saya”, dalam sebuah film “atas nama”, maka perkenalkan “nama saya Youlee”

  • Melangkah itu tidak selamanya maju, kita perlu mundur untuk memperbaiki langkah maju. Setidaknya saat tersendat, kita bisa tetap melangkah.

Mar 7, 2011

PEREMPUAN KARENA CINTA

Ditakdirkan peka pada satu ketika
Perasa hingga ternilai lemah dalam diskriminasi cipta
Kenapa?
Karena kita lembut
Penuh dengan cinta
Dan melahirkan manusia-manusia Tuhan
Kemudian mengenal sesama makhluk
Berproses dalam rasa yang dalam
Katanya itu cinta
Seperti madat pada bentuk
Takjub pada rupa
Mabuk pada khilaf
Dan lupa pada diri sendiri
Lagi lagi itu cinta
Syukur-syukur menemukan makhluk yang wajar
Sampai susah senang pun pisah tidak mengetuk
Namun akan ada persoalan
Hal yang lumrah
Tapi sebagian rapuh
Malah hidup pun seolah enggan
Lagi-lagi katanya karena cinta
Berada pada bentuk yang amburadul
Menangis berhari-hari
Meratapi sosok-sosok egois
Seperti gila pada kebodohan
Dan hilang akal sehat
Itu perempuan pada ketika cinta
Mau sampai kapan??
Apakah itu perempuan?
Yang akan melahirkan manusia-manusia Tuhan
Begitu sabar selama bunting
Memiliki surga di telapak kaki (be mother)
Dan kelak didoakan penerus
Apakah perempuan harus menangis untuk hal kecil?
Jika dibandingkan dengan eksistensi perempuan yang begitu besar!
Seharusnya malu
Tunjukan bahwa Tuhan tidak melakukan diskriminasi dalam cipta
Menaklukan hati seperti menaklukan dunia
Beranjak dari kebodohan
Dan menghilang bersama tawa
Mereka akan menemukan perempuan yang anggun
Dan patut dikejar
Bukankah itu perempuan yang sesungguhnya?!!! 

Mar 6, 2011

MATAHARI

begitu nakal mencubit setiap kulit yang membungkus daging-dagingku
aku akan berkeringat
menghitam
memanas
gelisah
bersungut
dan entah apa yang terisi di setiap detik hantaman sengatanmu
segera tinggalkan aku
ketika kesabaranku memuncak
dan terurai menjadi gila
karena sesungguhnya ini bumi
bukan neraka...

KATA PER KATA

Seperti kemarin yg begitu singkat
Tiba-tiba muncul hingga betah dalam satu ruang
Hanya tersenyum menyimak nyata.
Terlalu angkuh
Tanpa sadar egois
Tidak bertanggung jawab
Dan sebagian adalah salah
Tuhan membencinya, namun manusia begitu menikmati
Itu wajar dalam ketidaksempurnaan setiap yg hidup.
Mengurai alasan kenapa? Dan bagaimana?
Hanya akan merangkum seberapa piciknya isi kepala
Jujur mungkin akan mengeluarkan kita dari kemunafikan
Tentang apa yg kita mau?!!
Tidak harus menjadi bodoh
Tidak harus sedih dalam ramai
Dan beranjak meraih dg erat
Semua telah tertuang ketika alasan mengedepankan egois
Menyatakan siapa kita & bagaimana eksistensi setiap kita
Bertolak dari kata per kata
Jujur pada ketika asing menjadi akrab
Pada urusan yg mendalam
Hingga rapuh begitu lama betah
Namun pernah memiliki harapan yang besar
Dan itu indah

Feb 27, 2011

SEPENGGAL CERITA

Aku tidak mengenalmu saat kita dekat dalam rasa, aku mencoba menerkamu di antara jati diri yang kamu tunjukan, aku kemudian terpasung dalam rasa yang sangat dalam terhadap mu. Entah karena apa? Dan bagaimana bisa?!! Sudahlah… setiap pertanyaan pun takan mampu aku jawab, karena aku sendiri bingung dari aksara mana aku berani bercerita hingga menguntai indahnya aku ke kamu. Rasa yang selalu membuat manusia menjadi bodoh di depan cermin eksistensinya, itulah aku untuk kesekian kali mendapatkan aku yang dibodohi oleh rasa, tapi begitu indah dan aku mengakuinya dengan lantang dan tanpa malu. Bodoh itu kemudian menyadarkan aku pada satu sudut suasana, bahwa aku hanya terobsesi dengan rasaku sendiri sementara kamu entah berada di dunia mana? Di sampingku? Di relungku? Atau jauh hingga tidak terjangkau? Ternyata aku terlalu dini menyimpulkan kebahagiaan bersama kamu, sementara kamu masih mengkhayalkan seperti apa hubungan kita nanti. Ternyata saat aku merangkai indahnya hari esok, kamu sedang tidak di bersamaku namun pergi entah kemana. Ternyata aku berjuang sendiri ketika kamu lagi asik menikmati hidupmu dengan angkuh, dan begitu angkuh.

INGATAN

Membakar setumpuk ingatan dengan tujuan menjadi debu dan akan lenyap ditiup angin, tadinya sepenggal harapan itu pernah terlintas beberapa menit yang lalu saat benak digerayangi oleh emosi. Selepas beberapa menit kemudian, semua seolah beban yang harus ditanggung entah sampai kapan atau butuh waktu berapa lama. Inilah emosi yang menghasilkan masalah, merampas senyum dari mimik bahagia hingga rapuh menapak detik-detik yang berlalu. Mengganggap aku adalah pribadi yang ceria dan selalu bersemangat ternyata tidak selalu seperti itu, aku hanya manusia pada umumnya yang pada satu titik akan diam lantas murung dan berujung pada tangisan ketika kepala dan hati tidak lagi sejalan dalam balutan kata rapuh. Seenjoy raga menikmati hidup, pada waktunya akan ada pertanyaan “kamu sudah sampai di tujuan yang mana?” dan “setelah ini kamu mau kemana lagi?” pertanyaan-pertanyaan itu yang sering muncul saat aku diam dalam renungan. Kamu adalah sosok yang sekian dalam rapuhku di hari-hari kemarin hingga saat ini, dan itu bagaikan kutukan karena aku harus mengenalmu ataupun mereka yang sudah-sudah. Seiring berjalannya waktu semua pasti terlupakan, namun di waktu-waktu tertentu mereka seperti setan yang bergentayangan dalam ingatan. Ternyata mencintai itu adalah melacurkan diri dari satu hati ke hati yang lain, dari tatapan yang satu ke tatapan yang lain, dari kasih yang satu ke kasih yang lain, dan dari bahagia ke rapuh hingga kembali lagi bahagia. Hidup lebih banyak diwarnai dengan ingatan masa-masa yang sudah lewat, jika dibandingkan dengan impian dan harapan yang akan datang. Aku, kamu, dia, dan mereka akan selalu sama ketika berada dalam sekilas ingatan. Ingatan yang selalu menjadi penyemangat dan cermin untuk berubah menjadi manusia yang lebih baik, menjadi kekasih yang mereka inginkan, menjadi sahabat terbaik yang mereka miliki, dan menjadi saudara yang sepantasnya. Sampai saat ini pun ingatan-ingatan itu menjadi sahabat yang gaib.

Feb 17, 2011

KETIKA

Mulai menatap dunia dg mata yg tertutup.
Merayap,merangkap, berdiri & berlari dari pijakan awal.
Mulut mengucap beberapa pertanyaan maupun pernyataan yg lugu dari akal yg masih picik.
Gerakan organ meraba hingga menyentuh sisi sosok orang terdekat.
Saatnya iman dicoba dg proses balita hingga baligh melalui jaringan godaan iblis.
Ketika..
Takdir itu mulai merealisasikan suratan nasib.
Semua berubah menjadi keterasingan diri dari tempat berpijak.
Kebersamaan perlahan hilang dari sisi setengah hidup.
Kebahagiaan terputus menjadi duka yg hanya sesaat namun meninggalkan jejak.
Ketika...
Hidup menyentuh alam pikir yg kritis.
Duka yg berjejak kembali melapangkan jalan untuk harapan masa depan.
& kaki pun melangkah meninggalkan detik yg berduka..
Hingga takdir kembali merealisasikan kekuasaannya akan hidup maupun mati.
Dan saat itu terjadi.. Maka ketika pun berbicara "kita telah usai sampai di sini".

SEMUA TANYA?!!

Apa itu sempurna? jika ada sebagian orang merasa terpojok dg eksistensi ragawi..
Apa itu keadilan?
Jika yg miskin hanya boleh melihat namun tidak merasa..
Apa itu uang?
Jika pembagian nasib berat sebelah,ada di atas dan ada di bawah..
Apa itu sejahtera?
Jika mereka masih beralaskan tanah, beratapkan langit, bermandikan hujan, berdebukan pendidikan,dan keterasingan ekonomi..
Apa itu hak?
Jika yg wajib aja tidak bisa kita beri..
Apa itu hukum?
Jika kebenaran dan keadilan dibeli dg uang..
Apa itu agama?
Jika hakikat diri saja tidak jelas..
Apa itu manusia?
Jika perbuatan tidak lagi dilandasi akal, pemakan sesama,dan saling memusnahkan..
Apa itu nasib?
Jika semua tidak pada tempatnya..
Apa itu cinta?
Jika hati mendua..
Dan apa itu dunia?
Jika ada akhirat..

Feb 7, 2011

RASA

Mengumpulkan kekuatan dan keberanian diantara pilihan pemikiran hingga asumsi untuk satu keputusan yang berat ditolerir oleh hati. Pada akhirnya semua kembali seperti biasa, pada ketika dimana hanya ada aku dan egoku. Teringat beberapa kalimat yang pernah diucapkan oleh seorang kawan “ketika seseorang merasa kangen menangis untuk rasa itu, maka orang tersebut memiliki perasaan yang sangat dalam. Saat itu juga dia bisa mengambil keputusan yang menyakitkan bagi dirinya sendiri, karena sesungguhnya dia sedang rapuh dan itu wajar”. Sangat mudah menimbulkan sebuah rasa yang dalam, kesulitannya adalah saat kita begitu semangatnya untuk melupakan rasa itu, saat itu juga kita sadar bahwa ternyata kita telah diperbudak oleh rasa tersebut hingga menghilangkan akal sehat dan secara tidak langsung menjadi racun dalam hidup kita. Pada akhirnya kita membutuhkan banyak waktu untuk melupakan atau menghapus semuanya dalam diri kita, hanya orang-orang yang memiliki keberanian yang akan keluar dari belenggu rasa yang ingin dihapusnya. Ini bagian dari hidup dan sangat wajar…

Jan 21, 2011

MASALAH

Setiap pemikiran yang muncul baik itu tentang persepsi bahwa dia (orang lain) bersalah dengan semua alasan yang dibuat, bukan tidak mungkin kesalahan itu tanpa sadar pernah kita buat namun tidak kemudian menjadi sebuah masalah bagi orang lain. Masalah adalah suatu kendala atau persoalan yang harus dipecahkan, dengan kata lain masalah merupakan kesenjangan antara kenyataan dengan suatu yang diharapkan dengan baik, agar tercapai tujuan dengan hasil yang maskimal. Kadang setiap orang salah mengidentifikasi suatu hal menjadi masalah yang sebenarnya tidak layak menjadi masalah, hal ini tergantung kedewasaan dan sifat seseorang dalam menilai suatu hal/peristiwa apakah adalah sebuah masalah atau tidak? Kadang saat kita sedang mengalami suatu masalah, hal ini bisa mengakibatkan munculnya masalah baru yang kita ciptakan sendiri karena secara psikologi, kita tidak begitu bijak dalam menghadapi setiap masalah yang datang. Sadar atau tidak, situasi seperti ini sering dialami setiap orang sehingga manusia kadang selalu bergelut dengan masalah yang dia ciptakan sendiri dan bisa menjadi bom waktu bagi setiap kita.

Jan 4, 2011

2011

Ada yang berbeda dan tidak seperti tahun kemarin, beda saat ada serius di setiap kata yang terucap dari mulut lelaki yang pernah menjadi bagian terdalam eksistensiku. Beda saat aku terharu mendengar setiap impiannya, dimana aku ada di dalamnya. Beda saat kita tertawa bersama, seakan begitu dekat walaupun pada kenyataannya kita begitu jauh dalam jarak. Beda saat detik ini ternyata tidak seperti detik kemarin, kita dalam rencana yang indah. beda saat semua telah berubah, dan itu karena aku…!! Tidak ada penyesalan sedikit pun, hanya mengenang semua yang telah berlalu dan pernah manis dalam perjalanan detik hingga menit aku. Terima kasih untukmu, untuk separuh 2010 terindah yang pernah ada. Terima kasih telah menjadi sandaran hati yang handal, motivator yang teguh dan sahabat yang ternyaman. Terima kasih Pangky… 
Welcome 2011… semoga indah dan yang terbaik buat aku. amin…!!!