Apr 25, 2011

SAYA DALAM KALIMAT

Social Network yang bernama Twitter pada kenyataannya memangkas kreativitas kita dalam mengekspresikan pikiran ke dalam tulisan dengan hanya menyediakan 140 karakter dibandingkan dengan Facebook. Tapi di sisi lain Twitter banyak memberikan inspirasi menulis, mengemas sebuah cerita ke dalam 140 karakter, mengajarkan kita untuk tidak membuang kata-kata namun sebaliknya menggunakannya sebagaimana mestinya. Maka saya akan menghadirkan beberapa kata-kata dalam setiap kalimat yang pernah saya tulis lewat Twitter.

  • Hanya akan cacat di detik ketika wujud menjadi titik dan hilang tanpa nama, hanya akan menyesal di detik terlambat untuk menjadi sehat.

  • Seriuslah pada kekal seperti angin menuturkan menit-menit setiap kejadian.aku menelan semua serius yang fana hanya karena yakin akan keESAanMU.

  • Tumpahkan semua diatasku, hingga ketiadaanmu menjadikanku sebagai perantara cerita kepada mereka yang tercinta. #kertasyangberbicara

  • Saya selalu berdoa di dalam senyum ketika hari tidak begitu baik. Berdoa untuk peluang menit yg lebih baik, tidak banyak namun penuh harap.

  • Semua menjadi mungkin ketika Tuhan berbicara, kita sebaiknya diam dan menyimak.

  • Seperti apa adanya, stop dan terus melihat ke depan untuk terus melanjutkan. Tentunya dengan apa yang kamu yakini… itu saja sudah cukup!!

  • membaca hati, menemukan prasangka, kemudian menelaah dengan seksama lantas bungkam.

  • Orang yangg baik akan selalu baik, orang yang jahat suatu saat akan terpuruk.

  • Menoleh ke belakang tidak harus diikuti dengan melangkah, cukup menoleh dan kembali melihat ke depan. Ada harapan baru di sana..

  • Air turun dari langit ibarat untaian kata-kata cintaku padamu wahai bumiku. *efekhujan_jadigombal

  • Berbisiklah bulan pada matahari “saatnya kamu membakar mereka dengan semangat cerahmu dan kembalikan mereka ketika penat nanti”

  • Hidup adalah keputusan, setiap keputusan adalah pilihan. Kita memiliki akal untuk menentukan setiap pilihan yang akan kita pilih. Jadi intinya setiap masalah yang kita alami sesungguhnya adalah dari kita sendiri, maka jangan pernah menyesal atas detik yang pernah kita lewati selama kita masih makhluk yang dimuliakan.

  • Tetap ceria sudah cukup mengeluarkan setiap orang dari keterpurukan masalah. Jadi semangatlah dan tersenyumlah! Ini hidup kalian

  • Seperti tong sampah, kepala saya penuh dg sampah-sampah mereka. Padahal setiap jiwa bertanggung jawab atas setiap soal dari hidup mereka.

  • Sangat mudah menjatuhkan orang yang kita anggap musuh, sama halnya dengan sangat sulit menyesali kesalahan yang awalnya kita anggap benar.

  • Tangisan itu telah berlalu, pada akhirnya kita harus tetap melanjutkan hidup dengan semangat dan bijaksana.

  • Kemarin mengajarkan hal yang berharga, hari ini adalah saat aku kembali menjadi pribadi yang ceria.

  • Pada akhirnya kita harus kembali kepada siapa yang menentukan hidup ini dalam satu kata yg disebut “takdir”

  • Berteriaklah sekencang badai menerpamu, tapi sisipkan satu keyakinan 'Tuhan bisa menjawab semua yang ingin kamu tanyakan'

  • Angin pun meniup untaian kata 'sudah cukup', maka memandanglah ke dalam Tuhan mu untuk mengetahui kebenarannya.

  • Ketika semua menggetarkan hatimu, berwudhulah!!! Maka ketika akan memberikan ketenangan penuh untuk mu.

  • Yakinlah bahwa ketidakyakinan akan berjalan seperti yang kita inginkan hanya dengan mengembalikan semuanya seperti semula.

  • Malam tadi telah menyampaikan perihal tentang apa yang harus jiwa relakan untuk satu yang tidak pantas disesali.

  • Ketika kesusahan meninggalkanmu, jangan pernah meninggalkan Tuhanmu

  • Malam ini Tuhan menunjukan betapa hebatnya dampak dari sebuah ego manusia, dan saya berada pada satu garis terputus.

  • Setiap hari selalu ada kejutan di negeri ini, itu pertanda hidup kita semakin berwarna.

  • Setiap soal itu pasti ada positif dan negatif, tergantung kaca mata melihat dan tentunya isi otak setiap kepala.

  • Temukanlah ilmu yg besar di setiap cobaan hidup, jika kamu menemukannya maka dunia bisa kamu taklukan hanya dengan senyum.

  • Sahabat memang selalu bisa menjadi penyemangat sejati, sedangkan pembuat keputusan sejati ada pada diri kita sendiri.

  • Ruang telah menjadikan kita asing, bukan karena aku tapi karena Tuhan sedang menunjukan kemana kita harus melangkah

  • setiap yang hidup pasti pernah berada pada situasi ketika dia rapuh, merasa bodoh, terpuruk dan hilang akal sehat. #ituwajar

  • Ada saatnya setiap ingin tidak selalu terwujud, bukan karena lagi apes tapi memang sudah semestinya begitu.

  • Kekuatannya hujan ada pada membasahi yang kering, kekuatannya yang kering adalah ketika tidak takut basah.

  • Menanggalkan paragraf yang kusang tidak harus dengan menghapusnya, hanya cukup membacanya dan kembali menutup helai.

  • Sahabat adalah orang-orang yang mengenal kita sekalipun kita sedang marah, sedih dan senang. Mereka mengerti kita dalam kerumitan..

  • Kalian tidak harus rapuh pada nyata, karena detik akan malu menyampaikan betapa tangguhnya kalian pada ketika. #perempuan

  • Mungkin kita harus mati dulu, merasakan nikmatnya neraka baru kita tau apa itu akhirat.

  • Tidak ada yang menyenangkan selain mencium harumnya sajadah

  • Aku mengingatMU tanpa alasan, sama halnya KAMU meng’adakan aku tanpa permintaan dan itu gila!! #Tuhan

  • Jenakamu mengalihkan egoku, mengajarkan kelemahan hati dan meninggalkan kegilaan tentang beberapa hari yang terkutuk.

  • Berhadapan dengan berbagai perempuan dalam kacamata logika, seperti menampar pada nyata bahwa inilah kita dengan warna warni rupa.

  • Turunlah dengan deras, redamkan debu hingga memeluk lelap dalam dingin yang diinginkan tubuh-tubuh yang panas. Karena esok semua yang hidup harus semangat #hujan

  • Ayo tumpahkan semua kekesalanmu pada gelap yang sepi, sebatas wajar dan bukan bencana sebab kamu sudah ditunggu sejak semalam yang lalu. #hujan

  • Orang yg menganggap putus cinta adalah putus silaturahmi adalah orang-orang yg takut.

  • Jangan pernah bermimpi merubah hidup, jika kelemahan sendiri saja kita tidak tau.

  • Menjadi lebih baik adalah bagian dari proses, kendalanya adalah berani menghadapi kesulitan.

  • Hey perempuan dini hari, budaya memanggilmu pulang segera

  • Takut memulai sama dengan sakit mengakhiri, kesimpulannya tidak ada yang mengerti apa yang Tuhan mau.

  • Mencari jalan aman itu hanya punya satu cara, biarkan semua pada tempatnya dan jangan melewati batas akal.

  • Kata Emha Ainun Najib “yang terhormat nama saya”, dalam sebuah film “atas nama”, maka perkenalkan “nama saya Youlee”

  • Melangkah itu tidak selamanya maju, kita perlu mundur untuk memperbaiki langkah maju. Setidaknya saat tersendat, kita bisa tetap melangkah.